Bab 2002
Bab 2002 Lebih sulit daripada mendaki langit
“Kepala keluarga, jika Dave benar–benar datang ke Negara Partan untuk balas dendam maka kamu mungkin berada dalam bahaya, saya dengar Dave bisa dianggap sebagai orang nomor satu di Arunika.”
“Bahkan Aliansi Seni Bela Diri Kota Gama juga sudah dimusnahkan olehnya, dia bahkan mendirikan Klan Raja Naga yang menjadi klan nomor satu di Kota Gama!”
“Sekarang pemilihan umum sudah dekat, kita sudah terjerat masalah internal dan eksternal, jika Dave datang membuat keributan maka kita akan berada dalam masalah.”
Salah seorang bawahan berkata kepada Fujiko Watanabe dengan penuh kekhawatiran.
Fujiko Watanabe bagaimana mungkin tidak tahu hal ini, hanya saja apa yang bisa dia lakukan sekarang?
“Furio Watanabe memprovokasi siapa saja tidak masalah tapi dia malah memprovokasi orang ini, sekarang hutangnya mungkin akan ditagihkan padaku.”
Fujiko Watanabe mencaci maki Furio Watanabe!
Jika bukan karena Furio Watanabe yang terus–terusan mengirim orang ke Arunika untuk balas dendam pada Dave, apakah Dave akan datang ke Negara Partan? NôvelDrama.Org holds text © rights.
Bukankah hanya kehilangan seorang putra?
Furio Watanabe memiliki tiga orang putra, lalu kenapa jika salah satunya meninggal!
“Kepala keluarga, karena Nona dan Dave saling kenal, mungkin kita bisa memanfaatkan Nona untuk menjelaskan masalah ini kepada Dave dengan baik, bahwa orang yang memburunya bukan kita.”
“Jika dapat mendapatkan bantuan dari Dave, maka kita akan memiliki kesempatan yang besar untuk memenangkan pemilihan umum!”
“Saya sudah mendengar bahwa Furio Watanabe sudah menghubungi Tetua Besar…”
Bawahan itu berbisik.
lebih
“Apa? Furio Watanabe sudah menghubungi Kakek? Kakek sudah berusia lebih dari sembilan puluh tahun, dia sudah tidak mencampuri urusan keluarga sama sekali, lantas Furio Watanabe masih ingin membujuknya?”
Fujiko Watanabe berkata dengan kaget!
Orang yang disebut Kakek oleh Fujiko Watanabe ini adalah Fudo Watanabe, dia bukan kakek kandung dari Fujiko Watanabe dan Furio Watanabe, melainkan saudaranya kakek mereka!
Fudo Watanabe sudah berusia lebih dari sembilan puluh tahun, dia sudah lama tidak mencampuri urusan keluarga namun sebagai anggota keluarga tertua dan paling senior dari Keluarga Watanabe, Fudo Watanabe bisa dianggap sebagai jiwa dari Keluarga Watanabe!
Fudo Watanabe masih sangat berpengaruh di dalam keluarga, satu kalimat dari Fudo Watanabe akan dituruti oleh banyak garis keturunan Keluarga Watanabe!
Jika Furio Watanabe benar–benar mendapatkan bantuan dari Fudo Watanabe maka kecil kemungkinan Fujiko Watanabe bisa kembali terpilih menjadi kepala keluarga.
Dan salah satu alasan yang lebih penting adalah, Fudo Watanabe dapat menghubungi Kuil Agatsu yang berada di belakang Keluarga Watanabe secara langsung!
Meskipun Keluarga Watanabe merupakan keluarga bawahan Kuil Agatsu, tapi sebagai kepala keluarga, Fujiko Watanabe yang ingin masuk sekali saja ke dalam kuil merasa jauh lebih sulit daripada mendaki langit!
Namun Fudo Watanabe berbeda, dia bisa pergi ke kuil untuk bersembahyang kapan saja dia mau, dan juga bisa berbicara dengan para petinggi kuil!
“Tidak bisa, saya tidak boleh menunggu lagi, segera siapkan mobil dan pergi ke rumah leluhur…
Saat ini Fujiko Watanabe merasakan krisis yang kuat, dia ingin bertemu dengan Fudo Watanabe dan berharap dia tidak akan mencampuri urusan di dalam keluarga!
Di saat Fujiko Watanabe bergegas pergi untuk menemui Fudo Watanabe, saat ini, di vila Furio Watanabe!
Ichigo Watanabe sudah mengundang Kaminaki Kazuo ke sini!
“Tuan Kaminaki, silakan duduk, silakan duduk…”
Furio Watanabe segera menyambut Kaminaki Kazuo dengan hangat!
Kaminaki Kazuo hanya tersenyum ringan dan tidak mengambil tempat duduk, dia berkata pada Furio Watanabe : “Saya ingin tahu ada urusan apa lagi Tuan Kedua mencari saya?”
“Tuan Kaminaki pergi ke Arunika dan memberi bantuan besar untukku, tentu saja saya ingin berterima kasih kepadamu.”
Furio Watanabe tersenyum ringan dan mengedipkan matanya pada putranya!
Segera, Jehigo Watanabe membawa sebuah kota kayu, di dalamnya terdapat Bunga Teratai Salju, meskipun tidak terlalu besar tapi dilihat sekilas saja sudah dapat diketahui itu adalah Bunga Teratai Salju dari Gunung Fuyu!
Perlu diketahui bahwa pertumbuhan Bunga Teratai Salju sangat lambat, bahkan untuk Bunga Teratai Salju sekecil ini juga sepertinya membutuhkan waktu lebih dari seratus tahun untuk tumbuh, terutama Bunga Teratai Salju yang tumbuh di gunung salju seperti Gunung Fuyu, pertumbuhannya jauh lebih lambat!
Sekarang di antara para pendekar samurai Negara Partan, para pendekar samurai terkemuka memiliki sekuntum Bunga Teratai Salju dari Gunung Fuyu sebagai lambang kehormatan, ini menyebabkan Bunga Teratai Salju menjadi sangat berharga dan langka!